Wednesday, March 16, 2011

Ahmad Dhani Juga Dikirimi Bom Buku

Ahmad Dhani dikirimi bom buku. Musisi Ahmad Dhani hari ini menerima paket ancaman bom di rumahnya, Jalan Pinang Perak III, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Tim Gegana Polda Metro Jaya telah berhasil meledakkan bom yang dimasukkan dalam sebuah buku berjudul "Yahudi Militan".

ahmad-dhani-dikirimi-bom-buku

Dhani mengaku, sebelum mendapat kiriman bom, dia telah diancam melalui akun jejaring sosial Twitter. Ancaman didapat Dhani dari akun yang bernama Mayla. "Di Twitter saya diancam. Nama akunnya Mayla siapalah itu. Dia tulis: 'lihat aja besok lu terima hadiah dan kejutan'," kata Dhani kepada wartawan, Kamis, 17 Maret 2011. Awalnya, Dhani tidak menanggapi ancaman di Twitter ini. "Saya tidak begitu percaya karena itu takutnya akun Twitter palsu," jelas Dhani.

Dhani mengaku ancaman ini mulai meresahkan dia dan keluarga. "Jelas ganggu keamanan. Anak-anak saya juga kaget," ucap pentolan grup band Dewa 19 ini. Mengenai motif ancaman tersebut, Dhani mengaku belum mengetahui secara pasti. "Saya dituduh Yahudi kalau dilihat dari buku bom itu," ujar Dhani. "Saya biasa saja dengan tuduhan itu. Bagian dari hidup saya kalau saya dituduh hal-hal begitu," kata Dhani.

Sujarno menjelaskan, paket buku yang diduga berisi bom itu dikirimkan ke rumah Dhani pada 15 Maret pukul 09.30 WIB. Paket buku itu baru dibuka pada hari ini oleh salah satu karyawan Dhani. "Saat dibuka ternyata sampulnya lengket dan dia curiga dan langsung dilaporkan ke polisi," ujarnya. Buku itu dikirim atas nama Alamsyah Muchtar, S.Sos, alamat Jalan Dermaga 21, Bogor, Jawa Barat. "Judul buku itu: Yahudi Militan," kata dia.(vivanews)